
Sumbawa, 12 April 2025 – Pemerintah Desa Songkar, Kecamatan Moyo Utara, Kabupaten Sumbawa, di bawah kepemimpinan Kepala Desa Lanrusdi, SH, telah menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2025. Total pendapatan desa ditetapkan sebesar Rp1.748.473.800, yang bersumber dari beberapa komponen utama, yakni:
-
Pendapatan Asli Desa (PADes): Rp17.000.000
-
Dana Desa (DD): Rp929.636.000
-
Alokasi Dana Desa (ADD): Rp667.535.700
-
Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah (BHPRD): Rp134.302.100
Dari jumlah tersebut, total belanja desa dirancang sebesar Rp1.713.953.466, yang dialokasikan ke lima bidang utama:
-
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa: Rp797.713.534,20
-
Pelaksanaan Pembangunan Desa: Rp466.380.186,00
-
Pembinaan Kemasyarakatan: Rp180.149.745,80
-
Pemberdayaan Masyarakat: Rp214.910.000,00
-
Penanggulangan Bencana dan Keadaan Mendesak: Rp54.800.000,00
Desa Songkar juga mencatat surplus anggaran sebesar Rp34.520.334. Dari sisi pembiayaan, terdapat penerimaan pembiayaan sebesar Rp10.966.521,12 dan pengeluaran pembiayaan sebesar Rp45.486.855,12, sehingga selisih pembiayaan menjadi Rp0.
Fokus Pembangunan Fisik dan Program Prioritas
Bidang pembangunan desa tetap menjadi salah satu fokus dengan realisasi beberapa kegiatan penting, antara lain:
-
Pembangunan Gedung Posyandu SA (Rp38.900.000 – sumber: PBH)
-
Pengaspalan Jembatan Brang Songkar (Rp38.100.000 – PBH)
-
Pembangunan Jembatan Jalan Usaha Tani (JUT) (Rp31.800.000 – DD)
-
Pembangunan 4 unit Pos Ronda (Rp26.000.000)
-
Pembangunan Pintu Air Saluran Irigasi (Rp14.700.000 – DD)
Selain pembangunan fisik, program prioritas Desa Songkar di tahun 2025 mencakup:
-
Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa untuk 13 KK (Rp46.800.000)
-
Penguatan Desa Adaptif terhadap Perubahan Iklim (Rp12.470.000)
-
Promosi dan Layanan Dasar Kesehatan serta Penanganan Stunting (Rp185.905.000)
-
Ketahanan Pangan (Rp208.800.000)
-
Pengembangan Potensi dan Keunggulan Desa (Rp30.085.920)
-
Pemanfaatan Teknologi Informasi (Rp49.241.500)
-
Pembangunan Berbasis Padat Karya Tunai dengan Bahan Baku Lokal (Rp48.600.000)
Melalui perencanaan anggaran yang transparan dan partisipatif ini, Pemerintah Desa Songkar berkomitmen untuk terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pembangunan berkelanjutan berbasis potensi lokal.